10 KOTA TERMAHAL DI DUNIA


-

NY

-

ECA International telah mensurvei biaya hidup di 370 tempat (locations) di dunia, dengan mensurvei atas 125 jenis barang (consumer goods) dan jasa (services). Menurut hasil survei ECA International, terdapat 10 kota yang termahal biaya hidupnya di dunia. Inilah urutan biaya hidup termahal 10 kota di dunia pada tahun 2009 (dalam US dollar dan Rupiah / untuk kurs US $ 1 = Rp.10.000) :


-

1. Luanda, Angola


-

LUANDA



- Harga karcis bioskop : $ 16.85 (Rp.168.000).

- Makanan siap saji (fast food/quick lunch) : $ 57.92

–(Rp. 579.200).

- 1Kg beras : $ 5.65 (Rp.56.500).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.30 (Rp.13.000).

Pada tahun 2008 Luanda tetap pada posisi ranking 1.

-

-

2. Tokyo, Jepang

-

TOKYO



- Harga karcis bioskop : $ 19.16 (Rp.191.600).

- Makanan siap saji : $ 16.48 (Rp. 164.800).

- 1Kg beras : $ 8.45 (Rp.84.500).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.75 (Rp.17.500).

Pada tahun 2008 Tokyo menempati ranking 13.

-

-

3. Nagoya, Jepang

-

NAGOYA



- Harga karcis bioskop : $ 17.46 (Rp.174.600).

- Makanan siap saji : $ 15.33 (Rp. 153.300).

- 1Kg beras : $ 8.80 (Rp.88.000).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.57 (Rp.15.700).

Pada tahun 2008 Nagoya menempati ranking 20.

-

-

4. Yokohama, Jepang

-

YOKOHAMA



- Harga karcis bioskop : $ 18.48 (Rp.184.800).

- Makanan siap saji : $ 17.11 (Rp. 171.100).

- 1Kg beras : $ 6.28 (Rp.62.800).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.18 (Rp.11.800).

Pada tahun 2008 Yokohama menempati ranking 15.

-

-

5. Kobe, Jepang

-

KOBE



- Harga karcis bioskop : $ 16.92 (Rp.169.200).

- Makanan siap saji : $ 14.96 (Rp. 149.600).

- 1Kg beras : $ 7.09 (Rp.70.900).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.38 (Rp.13.800).

Pada tahun 2008 Kobe menempati ranking 29.

-

-

6. Copenhagen, Denmark

-

COPENHAGEN-



Harga karcis bioskop : $ 13.31 (Rp.133.100).

- Makanan siap saji : $ 28.71 (Rp. 287.100).

- 1Kg beras : $ 4.24 (Rp.42.400).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 2.12 (Rp.21.200).

Pada tahun 2008 Copenhagen menempati ranking 4.

-

-

7. Oslo, Norwegia (Norway)

-

OSLO



- Harga karcis bioskop : $ 12.84 (Rp.128.400).

- Makanan siap saji : $ 32.65 (Rp. 326.500).

- 1Kg beras : $ 4.40 (Rp.44.000).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 2.07 (Rp.20.700).

Pada tahun 2008 Oslo menempati ranking 2.

-

-

8. Genewa (Geneva), Swiss (Switzerland)

-

GENEVA



- Harga karcis bioskop : $ 14.07 (Rp.140.700).

- Makanan siap saji : $ 27.57 (Rp. 275.700).

- 1Kg beras : $ 3.48 (Rp.348.000).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.02 (Rp.10.200).

Pada tahun 2008 Genewa menempati ranking 6.

-

-

9. Zurich, Swiss

-

ZURICH



- Harga karcis bioskop : $ 14.11 (Rp.141.100).

- Makanan siap saji : $ 21.56 (Rp. 215.600).

- 1Kg beras : $ 2.79 (Rp.27.900).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 0.99 (Rp.9.900).

Pada tahun 2008 Zurich menempati ranking 8.

-

-

10. Basel, Swiss

-

BASEL



- Harga karcis bioskop : $ 13.73 (Rp.137.300).

- Makanan siap saji : $ 21.15 (Rp. 211.500).

- 1Kg beras : $ 3.01 (Rp.30.100).

- 1 kaleng “soft drink” : $ 1.03 (Rp.10.300).

Pada tahun 2008 Basel menempati ranking 9.

-

-

SUMBER :

http://realestate.yahoo.com/promo/the-most-expensive-cities-in-the-world.html

Label: 0 komentar | | edit post

Beginilah Google, Yahoo, Facebook dan Kombes Dulunya!


google jadul
Google.Com

yahoo jadul
Yahoo.Com

facebook jadul
Facebook.Com

Keturunan Indonesia mendunia di abad milenium

Kalo Agnes Monica dari dulu ribut mau go international, ternyata sudah ada orang Indonesia, ataupun keturunan (mengalir darah orang Indonesia) yang sudah lebih dulu mendunia.
Tapi emang kebanyakan sih di dunia entertainment, siapa aja orangnya??

1. Anggun Cipta Sasmi

Semua pasti udah tau kalo penyanyi yang tenar di Indonesia awal dekade 90an ini udah mendunia. Bermula di tahun 1994 dia hijrah ke Eropa, setahun di London terus pindah ke Paris. Menurut media, sangat berat Bagi Anggun sewaktu melepas kewarganegaraan Indonesianya supaya bisa menetap di Perancis. Dan dengan usahanya akhirnya pada tahun 1997 ia menjadi wanita keturunan Indonesia pertama yang merilis album berbahasa Perncis berjudul “Au Nom de la Lune”. Dan pada tahun 1998, lagu “Snow On The Sahara” meledak dipasaran dan dirilis dalam dua bahasa (perancis dan inggris). Salah satu kehebatan dari Anggun adalah, meskipun dia sudah menjadi milik Perancis, tetapi karyanya tidak pernah lepas dari sentuhan tradisi leluhurnya di Indonesia. Beberapa karyanya juga memakai bahasa Indonesia, dan satu project lagu bersama grup Deep Forest yaitu “Deep Blue Sea” juga memakai sentuhan irama Sunda dengan backing vocal ala penari kecak dari Bali.

Sukses buat Anggun yang telah memperkenalkan budaya Indonesia, mulai dari daratan Eropa, hingga mendunia.

2. Wisnu Witono Adhi

Ada lagi orang Indonesia yang berhasil di negeri orang sebagai public figure, dia adalah Wisnu Witono Adhi. Memiliki masa lalu yang agak kelam karena orang tuanya bercerai, dia diperhadapkan oleh pilihan antara menjadi murid pesantren di Jawa atau ikut ibunya bersama ayah tirinya ke Norwegia. Di Norwegiapun hidupnya tidak semulus yang dibayangkan, karena ia juga harus bekerja untuk meneruskan hidupnya. Sebagai penyanyi kafe membawanya untuk terus mengasah kemampuan vokalnya. Akhirnya pada kontes menyanyi Norwegian Idol tahun 2006, bakat menyanyinya lah yang membawanya melaju hingga ke babak 5 besar. Tak tanggung2, iapun memperoleh kesempatan untuk merilis album debutnya dengan single hits “Love Like That”. Yang menarik dalam pembuatan video klip hits “love Like That”, meskipun konsep videonya lebih ke modern urban, tetapi model wanita yang ia pilih juga merupakan wanita Indonesia, biar gak terlalu kontras kali ya???


Wisnu with Sway, from Norwegian Idol show

3. Sandhy Sundoro

Berbeda dengan Wisnu yang k Norwegia karena mengikuti orang tuanya, Sandhy Sundoro yang merupakan kontestan ajang pencarian bakat menyanyi di Jerman ini, lebih dulu menjadi seorang mahasiswa Arsitektur di Berlin. Bakatnya dalam bermusik inilah yang justru dapat meghidupinya di Jerman. Namun sayang kepopulerannya tidak terlalu menggaung, seperti pada situs pencari Google yang masih agak sulit untuk memperoleh informasi tentang dia.
Tapi yang penting, dia tetap mengharumkan nama Indonesia di luar negeri.

Kalau sebelumnya adalah orang keturunan asli Indonesia dan kelahiran Indonesia, berikutnya adalah orang yang memiliki darah Indonesia dan menjadi public figure di negaranya.

4. Jessica Mauboy

With her father

Mungkin kalau nonton Indonesian Idol tahun 2008, pasti inget ada satu bintang tamu runner up Australian Idol tahun 2006. Yups, dia itu Jessica Mauboy. Penyanyi yang berasal dari kota Darwin, Australia Utara ini memiliki ayah yang berasal dari pulau Timor (blasteran dengan aborigin), dan tidak lupa dengan akar budayanya yang berasal dari Indonesia. Keluarganya tetap hidup di komunitas Indonesia yang tinggal di Darwin. Keberhasilannya menjadi suatu inspirasi bagi warga Australia saat itu, karena dapat membawanya dari kehidupan sederhananya di Darwin kepada kesuksesan di Sydney.
Gak cuma org australia koq yang harus meneladani, orang Indonesia juga harus!!!

5. Sharita Sopacua

Kalau waktu tahun 2005, Artika Sari Devi pergi ke Miss Universe, Bangkok, Thailand, dengan segudang kontroversi, ternyata ia juga bertemu kontestan lain yang juga memiliki darah yang berasal dari tanah air yang sama, yaitu Sharita Sopacua, Miss Netherland Universe 2005 yang memiliki ayah berasal dari tanah Maluku. Namun sayang, karena lahir dan besar di Belanda, ia sudah tidak dapat berkomunikasi dengan bahasa Indonesia. Tetapi rasa penasarannya yang kuat terhadap tanah leluhurnyalah yang membawanya kembali mempelajari adat dan budaya serta bahasa Indonesia tahun 2008 lalu. Muka eksotis Indonesianya lah yang ia akui membuat ia sukses di dunia modelling. Karena itu, ia sering diminta untuk tampil karena paras asianya atau bahkan terkadang disamakan dengan paras orang latin.
Ya gapapalah, yang penting muka Indonesia juga laku disana, hehehe…

6. Daniel Sahuleka

Pecinta musik soul era 80-90an gak akan lupa sama lagu “Don’t Sleep Away The Night” dari Daniel Sahuleka. Penyanyi yang pernah menikmati masa kecilnya di Semarang ini memilih untuk pergi ke negeri Belanda dan merintis karir musiknya disana. Darah Ambonnya dengan talenta bermusik sukses membuat Daniel Sahuleka tidak hanya dikenal karena kepopuleran lagunya, tetapi juga dengan musikalitas yang ia coba mainkan di setiap lagunya. Satu hal yang membuatnya tidak lupa adalah rasa kangennya dengan kota Semarang yang tidak akan pernah ia jumpai di kota manapun di dunia.
Top bgt buat Daniel Sahuleka….

7. Michelle Branch




Udah berita lama kali ya, kalo penyanyi dengan hits “Everywhere” ini ternyata punya darah Indonesia dari neneknya. Selain itu, ia juga lahir dari keluarga yang multi bangsa, yaitu Irlandia, Belanda, Perancis, dan tentu Indonesia. Meskipun sudah tidak lagi terlihat sebagai orang yang memiliki darah Indonesia dan tidak lagi memperlihatkan budaya Indonesia di setiap penampilannya, ada satu kebiasaan yang membuat ia berbeda dengan orang ‘bule’ lainnya, yaitu kesukaannya menyantap sambal buatan neneknya.
Waduh-waduh, satu dari seribu kali ya ada bule doyan sambel, hehehe…

UPDATE tambahan tokoh:

8. Kristin Kreuk


Ia adalah seorang aktris dan juga model di Kanada, mulai dikenal sejak perannya dalam serial televisi remaja Kanada yang berjudul Edgemont sebagai Laurel dan menjadi populer sejak memerankan tokoh Lana Lang di serial televisi Smallville produksi Warner Bros, Amerika Serikat. Dilahirkan di kota Vancouver Kanada, British Columbia. Ayahnya bernama Peter Kreuk berdarah Belanda dan Ibunya, Deanna Che, berdarah Tionghoa-Indonesia, memulai karirnya saat seorang sutradara dari CBC TV untuk serial Edmont, mencari seseorang yang berwajah eksotis untuk memerankan Laurel di acara Vancouver-shot show. Kristin yang sebelumnya tidak mempunyai pengalaman sama sekali di dunia akting, diyakinkan untuk mengikuti audisi tersebut oleh guru dramanya. Diluar dugaan Kristin berhasil terpilih.
Selain itu, dia memulai debut layar lebarnya sebagai peran utama di film Eurotrip (2004), yang mengambil lokasi di Praha, Ceko bersama Matt Damon dan Lucy Lawless.
Emang muka eksotis Indonesia gak ada tandingannya!!!!

9. Daniel Budiman



Pria kelahiran 25 Mei 1985 ini menjadi seorang presenter televisi di negara Jerman. Karir anak ketiga dari keluarga yang berasal dari Indonesia ini berawal ketika ia terpilih untuk menjadi moderator dari acara pertandingan game online GIGA GAMES di televisi Jerman. Pada tahun 2006, ia menjadi presenter di MTV untuk channel Jerman dan menjadi semakin dikenal oleh masyarakat di sana. Selain itu ia juga diminta untuk memoderatori siaran Bundesliga untuk musim pertama yang ditayangkan di eSport.

Wah, emang orang Indonesia kalo udah ngomong (ngebacot), seru banget jadinya.




10. Tatyana Sudaryanto


Memiliki brand Sudaryanto, Tatyana selalu ambil bagian di ajang mode bergengsi Russian Fashion Week.


Tahun lalu (2008) keturunan Jawa-Rusia itu menampilkan koleksi bertemakan musim semi dan panas. Salah satu ciri khasnya, Tatyana selalu membuat desain yang unik. Tak heran MTV Rusia pun sampai jatuh hati dan mempercayakan beberapa produknya dirancang Tatyana


Sebagai perancang busana yang memiliki darah Indonesia, Tatyana pernah mengikuti Bali Fashion Week pada 2005. ”Kepulangannya” ke tanah air itu kemudian menginspirasinya untuk membuat rancangan bertemakan Wayang Purwo. Tema itu dipakai karena dia ingin melihat reaksi dunia Eropa jika kebudayaan dan tradisi yang berbeda dikimpoikan dalam karyanya. Tatyana melihat, perpaduan bisa diselaraskan. Itulah sebabnya, sejumlah alat musik Indonesia dan koleksi boneka teddy bearsnya dari beberapa negara -antara lain Inggris dan Jerman–tampak serasi dipajang dalam satu ruangan.

Orang Indonesia Suka Ponsel Satu Warna dan Desain Menarik


YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pengguna ponsel di Indonesia punya preferensi atau daya tarik yang berbeda dengan pengguna ponsel di negara lain. Hal tersebut dikatakan Hendra Gouw, Vice President eTouch, ponsel asal Hong Kong, yang mulai merambah pasar Indonesia.

Ia mengatakan pasar Indonesia, misalnya, menggemari ponsel yang mengedepankan desain dan berwarna tunggal (satu warna). Masyarakat Malaysia suka ponsel yang berukuran besar alias mantap digenggam. Pasar India suka ponsel yang baterainya tahan lama, karena mereka tidak mau repot mencharge baterai tiap hari. Orang Vietnam suka ponsel yang banyak warna dan meriah tampilannya.

"Sebelum ponsel diluncurkan, empat bulan sebelumnya udah kami riset dan cermati kinerjanya," ujar Hendra. Ia mengatakan eTouch sudah merambah pasar internasional walau terbilang baru masuk pasar Indonesia.

Namun, Hendra mengatakan justru itulah bukti eTouch menyiapkan riset secara mendalam. "Silakan diadu produk kami dengan produk vendor lain," ucapnya.

Salah satu target pasar yang serius digarap eTouch adalah Yogyakarta. Selasa (23/6), mereka menggelar grand opening showroom and service center di Ambarrukmo Plasa (Amplaz) Yogyakarta. Dalam kesempatan itu, juga dikenalkan beberapa varian baru ponsel eTouch, yakni seri D33, MB 68, TD 380, dan MD 71.

Hendra Gouw, tidak memaparkan berapa target penjualan ponsel. Ia hanya mengatakan bahwa sejak masuk Indonesia 10 bulan lalu (sejak Agustus 2008), eTouch mengeluarkan 30 seri.

"Dengan kata lain, ada 2-3 seri ponsel kami lempar ke pasaran Indonesia per bulan. Ini menunjukkan respons pasar Indonesia bagus. Memang, 2-3 seri ponsel yang kami luncurkan per bulan, bisa saja dipandang terlalu banyak, ujarnya.

BlackBerry Diblokir, Operator Mulai Berteriak

JAKARTA, KOMPAS.com — Keputusan Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) yang untuk sementara menghentikan laju impor BlackBerry dengan tidak melayani sertifikasi produk yang akan masuk Indonesia sejak sebulan lalu mulai dirasakan akibatnya.

Smart Telecom yang bersiap meluncurkan BlackBerry CDMA harus menunda waktu peluncuran. "Secara teknis maupun paket komersial, kami sudah siap. Tapi stok dari RIM belum ada," ujar Direktur Regulasi Smart Telecom Ubaidillah Fattah kepada Kontan, Selasa (23/6).

Ubaidilah mengatakan, segala persiapan perusahaan telah rampung. Perjanjian dengan RIM pun telah beres. Namun, karena ada penghentian izin dari Depkominfo untuk produk BlackBerry yang akan masuk ke Indonesia, rencana peluncuran BlackBerry CDMA Smart pekan ini pun tertunda.

"Kami belum tahu sampai kapan harus menunggu," ucap Ubaidilah. Ia berharap, persoalan layanan purnajual yang disyaratkan pemerintah kepada RIM bisa segera terpenuhi. "Kalau sekadar membuka kantor perwakilan di Indonesia, saya rasa bukanlah hal yang sulit," kata Ubaidillah.

Kendati mengaku kecewa, Ubaidillah mengaku langkah yang diambil pemerintah cukup proporsional. "Membuka layanan purnajual memang kewajiban vendor atau produsen. Layanan servis oleh operator hanyalah servis level pertama," kata Ubaidilah.

Indosat yang akan melakukan langkah serupa dengan meluncurkan BlackBerry dengan jaringan StarOne juga menunda rencananya. Jika sebelumnya direncanakan Juni, kemungkinan peluncuran mundur hingga kuartal ketiga tahun 2009.

Namun, penjualan BlackBerry di jaringan GSM yang selama ini sudah dilakukan tiga operator besar belum terlihat mengalami gangguan. GM Corporate Communication PT Excelcomondo Pratama (XL) Myra Junor mengaku, penjualan BlackBerry XL belum menemui kendala. "Selama ini persoalan purnajual dan servis bisa kami tangani, jumlahnya pun tak banyak," tandas Myra.

Myra Junor optimistis bahwa RIM akan melakukan langkah konkret memenuhi aturan Depkominfo yang meminta Research In Motion Kanada, selaku produsen BlackBerry, agar mendirikan pusat servis atau perwakilan resmi di Indonesia. Hal tersebut menyusul sejumlah masalah yang dihadapi konsumen, seperti PIN kloning dan maraknya BlackBerry di pasar gelap.

"RIM tidak akan menyia-nyiakan pasar BlackBerry di Indonesia yang sangat besar dan tumbuh dengan pesat," ujar Myra. (KONTAN/Nadia Citra Surya)

sumber : Kompas

Impor BlackBerry Dihentikan Sementara

Beberapa petugas Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (2/12), memperlihatkan BlackBerry serta ribuan keping DVD dan DVD Blu-ray selundupan hasil sitaan.

JAKARTA, KOMPAS.com - Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) membuktikan ancamannya terhadap produsen BlackBerry, Research In Motion (RIM) asal Kanada, yang tidak kunjung membuka layanan purna jual di Indonesia.

"Kami menolak sementara permohonan sertifikasi BlackBerry dari RIM sejak sebulan lalu," ungkap Kepala Pusat Informasi dan Humas Depkominfo Gatot S. Dewa Broto. Gatot menjelaskan, sikap yang diambil Depkominfo tersebut berdasarkan hasil pertemuan Depkominfo, Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), dan perwakilan RIM pada pekan lalu.

Depkominfo telah melakukan pertemuan dengan tiga operator yakni PT Telkomsel, PT Indosat Tbk dan PT Excelcomindo Pratama Tbk selaku importir BlackBerry yang menjalin kerjasama secara langsung dengan RIM.

"Depkominfo dan ketiga penyelenggara telekomunikasi tersebut sepakat melakukan permintaan dan tekanan bersama terhadap RIM agar rencana feasibility study pendirian perwakilan RIM di Indonesia dapat dilakukan secepat mungkin," terang Gatot.

Gatot menegaskan, Departemen Perdagangan dan Departemen Keuangan siap bekerjasama dengan Depkominfo terkait importasi produk BlackBerry hingga pendirian service center di Indonesia terealisasi.

"Jika dalam beberapa minggu ke depan belum ada wujud konkret dari RIM, Depkominfo akan mengkristalisasi ketegasan sikap lebih konkret," tandas Gatot tanpa merinci tindakan apa yang dimaksud.

BlackBerry mendapat sorotan akhir-akhir ini karena maraknya barang yang diselundupkan dan PIN kloning. Hal tersebut dapat merugikan konsumen yang tidak dapat memebdakan antara BlackBerry yang diimpor resmi dan yang berasal dari black market (BM). Pemerintah juga dirugikan dari hilangnya potensi pajak impor atas masuknya BlackBerry.(KONTAN/Nadia Citra Surya)

sumber : Kompas

Adsense Indonesia

Blog Archive

Bagaimanakah pendapat Anda tentang Blog saya?

Terima kasih kepada teman teman dan rekan rekan